PENGARUH PROMOSI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN KONSUMEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH CEPU TAHUN 2008

Yunik Nuramsiah

ABSTRAKSI

Dewasa ini banyak bermunculan sarana pelayanan kesehatan baru khususnya rumah sakit, kemajuan teknologi dan ketatnya persaingan baik rumah sakit dalam  maupun luar negeri menyebabkan pihak rumah sakit menawarkan pelayanan yang terbaik dan menggerakkan pemasaran aktif. Promosi merupakan bagian pemasaran akan tetapi promosi yang boleh dilakukan rumah sakit di Indonesia di batasi dengan adanya undang-undang di Indonesia dan etika pemasaran. Rumah sakit PKU Muhammadiyah Cepu merupakan salah satu rumah sakit swasta di Blora yang mengalami peningkatan yang cukup pesat dari tahun ke tahun. Perencanaan kegiatan pemasaran dilakukan oleh tim pemasaran rumah sakit. Permasalahan dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh promosi terhadap pengambilan keputusan konsumen rawat inap di rumah sakit PKU Muhammadiyah Cepu tahun 2008?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh promosi terhadap pengambilan keputusan konsumen rawat inap di PKU Muhammadiyah Cepu secara simultan.

Populasi penelitian ini adalah jumlah rata-rata kunjungan pasien rawat inap perbulan tahun 2007 sebanyak 353 orang dengan sample 78 orang dan menggunakan teknik aksidental. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah promosi yang meliputi membangkitkan kesadaran (X₁), pembentukan citra (X₂), mendorong tindakan (X₃), perilaku melayani (X₄), sedangkan variable terikatnya adalah pengambilan keputusan konsumen rawat inap (Y). Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan metode kuesioner dengan skala likert. Analisis data menggunakan analisis regresi berganda sedangkan uji hipotesis dengan uji F. Dari hasil penelitian diketahui :

Y = 37,143 + (- 0,249) X₁ + 0,371 X₂ + 0,307 X₃ + 0,610X₄ + e

Untuk nilai F hitung adalah 6,214 sedangkan koefisien determinasinya (R²) adalah 0,254.

Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah ada pengaruh promosi terhadap pengambilan keputusan konsumen rawat inap di rumah sakit PKU Muhammadiyah Cepu tahun 2008 sebesar 25,4 %. Variabel independen dapat mempengaruhi variable dependen secara simultan sebab F hitung > F table (6,214 > 2,497). Dari hasil uji t diketahui bahwa dari variabel independen yang paling dominan mempengaruhi variabel dependen adalah perilaku melayani. Meskipun hasilnya tidak terlalu besar akan tetapi sebaiknya rumah sakit juga merencanakan dan meningkatkan promosi rumah sakit yang effektif dan efisien sebagai bagian dari pemasaran rumah sakit.

Kata Kunci : Promosi, Keputusan Konsumen Rawat Inap

Ingin mendapatkan lengkapnya hubungi : stikes_smart@ymail.com atau tinggalkan pesan Anda