PERBEDAAN SIKLUS MENSTRUASI ANTARA IBU YANG MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI IUD DENGAN KONTRASEPSI SUNTIK DI DUSUN GENENG SENTUL SIDOAGUNG GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA

INTISARI

Inda Meilaning Putri

Alat kontrasepsi IUD dan suntikan mempunyai permasalahan atau efek samping, efek samping yang paling utama adalah gangguan pola haidnya. Terdapat ibu-ibu pengguna alat kontrasepsi suntik dan IUD yang mengalami beberapa permasalahan, yaitu perubahan pada pola haidnya, lama haid menjadi lebih panjang, jumlah haid menjadi lebih banyak dan datangnya haid (siklus) menjadi lebih pendek. Terdapat 12 ibu pengguna IUD di Dusun Geneng Sentul yang mengeluh jumlah haid yang dikeluarkan saat menstruasi menjadi lebih banyak dan 8 ibu pengguna alat kontraspesi suntik yang mempunyai siklus menstruasi pendek. Karena itu penulis tertarik mengambil populasi penelitian di Dusun tersebut.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui “Perbedaan Siklus Menstruasi Antara Ibu Yang Menggunakan Alat Kontrasepsi IUD Dengan Kontrasepsi Suntik Di Dusun Geneng Sentul Sidoagung Godean Sleman Yogyakarta”. Sampel yang digunakan berjumlah 32 ibu pengguna IUD dan 32 ibu pengguna suntik. Penelitian ini adalah penelitian non eksperimental yaitu deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sektional dimana data yang menyangkut variabel bebas dan terikat diambil dalam waktu yang bersamaan dengan tujuan untuk mencari hubungan antara 2 variabel.

Penelitian dianalisis dengan teknik statistik t-test independent. Hasil penelitian menyatakan bahwa dari hasil analisis statistik diperoleh nilai P sebesar 0,008 dengan signifikasi kurang dari 0,05 yang berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan siklus menstruasi antara ibu yang menggunakan alat kontrasepsi IUD dengan kontrasepsi suntik di Dusun Geneng Sentul Sidoagung Godean Sleman Yogyakarta.

Kata kunci  : Siklus menstruasi, IUD, Suntik