HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KETEKUNAN MENGIKUTI PROGRAM DOTS PENDERITA TB PARU DI PUSKESMAS KEMUSU II BOYOLALI JAWA TENGAH
3 Mei 2009Ridwan
ABSTRAKSI
Kejadian kasus TB Paru di Indonesia menduduki peringkat ketiga dunia karena banyak kendala dalam menghadapi kasus ini, drop out pengobatan menjadi salah satu faktornya. Pemerintah menjalankan strategi pengobatan TBC selaam 6-8 bulan yang disebut Direcly, Observed, threatment, Shortcourse (DOTS) untuk memberantas penyakit ini. Obat dapat diperoleh di tiap puskesmas seluruh Indonesia secara cuma-cuma. Di Puskesmas Kemusu II diketahui penderita TBC pengobatan tidak teratur sebanyak 16,13%. Sebagian besar penduduknya mempunyai tingkat pendidikan formal yang rendah.
Penelitian ini bertujuan diketahuinya hubungan antara tingkat pendidikan dengan ketekunan mengikuti program DOTS pada penderita TB Paru.
Jenis penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional, lokasi penelitian di wilayah kerja Puskesmas Kemusu II Kabupaten Boyolali, jumlah sampel 31 orang, pengambilan sampel dengan total populasi. Data dianalisis secara deskriptif, dengan menggunakan teknik analisis statistik yaitu chiSquare. Variabel bebas : tingkat pendidiakn formal. Variabel terikat : ketekunan penderita dalam menjalani pengobatan TB Paru jangka pendek (DOTS)
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pendidikan responden 61% SD, 19% SMP, 13% SMA, 6 % perguruan tinggi. Tingkat pengetahuan dan ketekunan responden rata-rata sebesar 82%. Berdasarkan hasil analisis bivariat diperoleh taraf signifikan (p) adalah 0,683 (p>0,05), dengan demikian tidakada hubungan antara tingkat pendidikan denagn ketekunan penderita TB dalam mengikuti program DOTS.
Kata kunci :hubungan, tingkat pendidikan, ketekunan
Ingin mendapatkan lengkapnya hubungi : stikes_smart@ymail.com atau tinggalkan pesan Anda
Makalah sangat menarik boleh saya mendapat isinya yang lengkap.
oleh Domingos Guterres 17 Mei 2012 at 12:49boleh minta artikel lengkapnya?
oleh bambang 29 Januari 2010 at 14:40bahasannya bagus bisa minta makalah lengkapnya
oleh Bu ari 31 Oktober 2009 at 01:53