PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU PASIEN MENARIK DIRI DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA

S U W I T O

ABSTRAKSI

Komunikasi terapeutik adalah cara untuk membina hubungan yang terapeutik dimana terjadi penyampaian informasi dan pertukaran perasaan dan pikiran dengan maksud untuk mempengaruhi orang lain.

Menarik diri adalah suatu usaha menghindari interaksi dengan orang lain dimana dikelompokkan dengan tiga kategori yaitu menarik diri ringan, sedang dan berat.

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh komunikasi terapeutik terhadap perubahan perilaku pasien menarik diri di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta pada bulan Januari 2008 dengan  quasi eksperiment menggunakan desain non equivalent control group. pengambilan sampel dengan purposive sampling yang sesuai dengan Kriteria inklusi. Tehnik mengumpulkan data menggunakan lembar observasi. Pengolahan data menggunakan wilcoxon signed ranks test.

Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang signifikan  pada pemberian terapi komunikasi terapeutik terhadap perubahan perilaku pasien menarik diri dengan tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05. Saran bagi perawat agar menerapkan komunikasi terapeutik secara  optimal.

Kata kunci : Komunikasi Terapeutik dan Perilaku  Pasien Menarik Diri.

Ingin mendapatkan lengkapnya hubungi : stikes_smart@ymail.com atau tinggalkan pesan Anda